Berikut ini 7 bunga cantik paling mematikan
1. Lily Of The Valley
Lily of The Valley terlihat sangat cantik dan tidak berbahaya namun jangan tertipu dengan penampilannya. Bunga ini sangatlah beracun, bunga ini sangat mungil dan mirip onceng terbalik. Walau dikenal sebagai bunga yang melambangkan cinta suci, kesetiaan, dan ketulusan. Bunga putih ini memiliki racun yang sangat berbahaya.
Bunga cantik ini mengandung racun glikosida untuk melindungi diri dari serangan hewan pemakan bijinnya. Sebagai gambaran, racun yang terkandung di lily of the valley dapat merusak system peredaran darah dan pencernaan. Dosis kecil dapat mengakibatkan muntah, diare, mual dan sakit perut. Sedangkan dalam dosis besar, racun di dalam lily of the valley bisa mengakibatkan kematian. Meski begitu kate midleton menggunakan bunga ini sebagai bunga pengantin di acara pernikahannya .
2. Milkweeds
Warnanya boleh ungu dan cantik namun milkweeds mengandung racun yang dapat mengakibatkan kematian. Bunga ini mungil dan getahnya mengandung alkaloid dan kardenoloid, sejenis senyawa basah yang sering digunakan sebagai obat. Tentu saja penggunaan getah ini tidak boleh sembarangan . karena jika di tangan yang salah, justru bisa menjadi racun. Bunga milkweeds memiliki racun sebagai pola pertahanan terhadap serangan ulat dan hewan hewan perusak buah. Jika seseorang tidak sengaja memasukkan racun milkweeds ke dalam tubuhnya maka kemungkinan yang akan terjadi adalah dermatitis tringer atau gangguan kulit hingga dapat mengakibatkan kematian.
Dahulu orang amerika selatan dan afrika memanfaatkan getah bunga ini untuk dipoleskan ke ujung panah mereka sebagai racun dalam memanah hewan buruan. Milkweeds dapat mengakibatkan kematian kepada hewan jika mengkonsumsinya 10 persen dari berat tubuh. Tak hanya bunga saja, seluruh bagian tubuhnya beracun. Positivenya bunga ini akan menghasilkan bau yang harum di kebun anda dan akan mengalahkan harum bunga bunga lain.
3. Ranuculus
Sekilas bunga cantik ini mirip mawar, Namun ranuculus bukanlah keluarga mawar. Ranuculus memiliki berbagai warna mulai dari merah, orange, kuning dan putih. Karena kecantikannya ranuculus sering digunakan sebagai bunga hias. Namun penggunaannya harus dalam pengawasan yang ketat. Karena bunga ini mengandung racun mematikan untuk manusia dan hewan. Dibalik kecantikannya, ranuculus ternyata menyimpan racun yang berbahaya. Jika ada hewan atau manusia yang nekat memakan bunga ini maka akan terjadi gejala kerusakan pencernaan akibat racunnya. Diare disertai darah, liur berlebih, sakit perut parah dan rusaknya selaput lendir dalam system pencernaan adalah gejala keracunan bunga ranuculus. Dalam beberapa kasus, kematian menjadi efek buruk dari kecantikan bunga ini.
Tak hanya dikonsumsi, bunga ini juga memberi efek samping jika disentuh. Saat dipegang bunga ini akan mengeluarkan zat protononim yang dapat mengakibatkan dermatitis atau gangguan kulit pada manusia. Itulah mengapa tidak dianjurkan kontak langsung dengan tanaman ini melainkan harus menggunakan sarung tangan. Racun yang terdapat di bunga ini dapat hilang melalui proses pengeringan.
4. Nerium Oleander
Hampir seluruh bagian bunga ini mengandung racun terutama di bagian getahnya. Tanaman ini sering bersemi di bulan mei. Karena beracun, nerium oleander dijadikan bunga resmi Hiroshima sebagai bunga yang mekar pertama setelah ledakan bom atom Hiroshima pada tahun 1945 yang menghancurkan kota tersebut.
Jika dilihat sepintas, bunga ini mirip bunga kamboja. Baik dari segi kelopak maupun dari segi daunnya. Bedanya adalah mahkota bunga kamboja lebih besar dan lebar sedangkan oleander lebih tipis dan lemah. Ada beberapa jenis racun yang terdapat dari bunga oleander, Yaitu oleandrik dan nerik. Kedua jenis racun ini berasal dari cardiac glikosait yang merupakan zat beracun yang mengakibatkan perlambatan denyut jantung dan gagal jantung.
Selain kedua racun tersebut oleander juga mengandung rosagenit yang memiliki efek samping mual dan muntah, sakit perut dan diare, mata kabur, denyut melambat yang semuanya berujung pada kematian. Karena bunga oleander memiliki racun yang mematikan maka sebaiknya ditanam di tempat yang tidak bisa dijangkau oleh anak anak dan harus ekstra hati hati dalam merawat dan memeliharanya.
5. Belladona
Dikenal dengan nama dalos beris, bunga yang merupakan bagian dari family selena seae dan asli eropa, afrika utara, dan asia barat ini tidak bisa dianggap enteng. Seluruh bagian tanaman ini beracun, belladonna mengandung treae alkaloid yang berpotensi mematikan. Seluruh bagian ini berbahaya dengan bagian yang paling beracun adalah buahnya. bentuknya yang seperti buah berry memang tertarik untuk dimakan terutama oleh anak anak. Gejala yang terjadi pada racun bunga ini adalah pupil mata membesar, penglihatan kabur, sakit kepala, berhalusinasi, dan kegilaan.
Racun bunga ini juga dapat mengganggu system syaraf menyebabkan gangguan pernafasan, keringat berlebih dan mengganggu detak jantung.
6. Aconitum
Nama lain dari bunga ini adalah helm setan. Ini adalah tanaman berbunga yang masuk dalam family bater cup dan dapat ditemukan di bagian bumi utara. Beberapa spesies bunga ini digunakan untuk membuat ujung anak panah yang mematikan. Ia juga digunakan dalam perburuan dan peperangan. Kebudayaan kuno jepang menggunakan bunga ini untuk berburu beruang. Sedangkan di alazka digunakan untuk berburu paus.
Ketika mengkonsumsi bunga ini akan mengalami gejala keracunan yang fatal termasuk mual, muntah, dan diare diikuti dengan rasa terbakar, kesemutan, mati rasa pada wajah, mulut, dan perut. Jika dosis besar kematian akan terjadi dengan segera. Jika manusia atau hewan terkena racun bunga berwarna ungu ini biasanya gejalanya akan muncul paling lama satu jam dan kematian akn muncul pada 2-6 jam kemudian.
7. Autumn Crocus
Bila keracunan bunga ini dapat mengakibatkan hilangnya tekanan darah dan penyakit jantung. Disisi lain cosisium dikenal karena kemampuannya untuk memperlambat bahkan dapat mematikan kangker. Tetapi perlu diingat karena cosisium adalah racun maka penggunaanya harus dibatasi dan berada di tangan orang orang yang tepat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar