
Di Inggris Valentine’s Day mulai ramai dirayakan sekitar abad ke 17. Sebelum ada kartu ucapan selamat, mereka menuliskan kalimat-kalimat kasih sayang pada secarik kertas. Amerikalah yang pertama kali menerbitkan kartu Valentine’s Day buatan tangan, pada tahun 1700-an. Kemudian tahun 1847, perusahaan Esther A. Howland menerbitkan kartu Valentine’s Day secara masal ke seluruh Amerika. Sampai saat ini, menurut Menurut Greeting Card Association, diperkirakan satu milyar kartu Valentine dikirimkan setiap tahun. Salah satu kartu Hari Valentine kuno dikirim pada tahun 1415 Masehi oleh Charles, Duke of Orleans, untuk istrinya selama di penjara di Menara London. Kartu ini sekarang disimpan di British Museum, Inggris. Valentine’s Day emang nggak ada matinya. Di balik sebuah kesuksesan biasanya ada pengorbanan.